Ruang Rindu
Pagi yang selalu aku harapkan datang
bersama dengan munculnya mentari di ufuk timur. Kali ini aku menyaksikan dalam
kesendirian. Memberikan ruang untuk mengingat segala kenangan. Aku bebaskan
raga berkelana menjelajah segala ingatan. Kopi hangat dan petikkan gitarmu yang
selalu menemani pagi. Terasa indah dan menyisakan segala kerinduan. Cepatlah
berpulang dan aku akan menunggu di tempat biasa kita bertemu. Bertemu untuk
sekadar melepas rindu.
Aku sumpalkan earphone ke telinga untuk
mendengarkan lagu-lagu yang selalu kau nyanyikan setiap bertemu. Dengan seperti
ini, membuat rinduku berkurang karenamu.
Bukan aku akan menahanmu pergi untuk menggapai mimpi, karena itu pilihanmu. Aku
akan baik-baik saja dan melakukan aktivitas seperti biasa. Meskipun, dalam
kesibukanku yang teringat adalah namamu. Nyatanya, kamu telah memiliki ruang
tersendiri dalam pikiranku. Jangan terlalu memikirkanku dan fokuslah dalam
menggapai impianmu. Karena kita sama-sama punya mimpi.
Meskipun nyatanya obat rindu adalah
bertemu, tapi aku juga mempunyai cara tersendiri untuk melepas rindu. Tiga
sampai empat tahun bukanlah waktu yang lama kalau kita lalui dengan perasaan
bahagia. Jangan menghiraukan segala godaan ataupun cacian. Mereka melakukan itu
karena ingin menjadi sepertimu. Sejatinya sehari itu berlalu dengan begitu
cepatnya, tidak akan terasa dan semua berlalu dengan begitu mudahnya.
Pergi ke danau sudah menjadi kebiasaanku
akhir-akhir ini setiap kali aku memikirkanmu,. Sekadar menikmati kopi di kala
pagi datang. Dan ketika mentari akan tenggelam bersama segala rindu yang seolah
akan tersampaikan. Membuat perahu-perahu kecil dari kertas untuk mengisi
kebosananku. Mengukir namamu dalam setiap perahu kertasku. Aku lemparkan ke
danau untuk melihatnya pergi menjauh menyampaikan segala kerinduan.
Mungkin ini telah menjadi kebiasanku
bahkan menjadi rutinitasku. Berjalan tanpa tujuan membebaskan kaki ke mana akan
menjejakkan. Meskipun aku berjalan tanpa arah, di sinilah kaki akan tetap
berpijak. Begitu juga dengan hati, aku percaya hati akan berpulang dimana
seharusnya ia akan singgah.
#belajarmerangkaikatamenjadiprosa
#komunitasonedayonepost
#odopbatch6
#day22
Obat rindu adalah bertemu dengan yang dirindukan ya mbak
BalasHapusHarusnya iyaa kak tapi karena keterbatasan ruang dan waktu bisa apaa😂
HapusSuka bgt bahasanya mba...
BalasHapusMakasihh kak😍
Hapus