Taman Bambu


Taman Bambu

Hanya suara angin yang terdengar
Bambu gemlutukan mengeluarkan bunyi
Daun kering gemrosak menjeritkan langkah
Membuat bulu kuduk berdiri menjadi ngeri

Berjalan sendiri menerjang langkah
Tak menghiraukan ketakutan yang kian menjadi
Sepi yang dirasakan
Tanpa kehadiranmu seseorang

Taman bambu yang dulu indah
Dengan merdu seruling bambu
Yang menghasilkan nada-nada simfoni indah
Kini berganti mencekam jiwa
Yang tertinggal hanya duka lara.

Yogyakarta, 07 Oktober 2018
#komunitasonedayonepost
#odopbatch6
#day27

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Resensi Novel “BUMI CINTA”-Habiburrahman El-Shirazy

Di Antara Jarak

Raih Keberkahan dengan Menebar Kebaikan